(Coba lihatlah di sana, seorang dara jelita) (Kami semuanya tahu, pasti dialah milikmu) Mengapa kau telah memastikan dia? Sedangkan sebelumnya, aku tak bercerita (Janganlah kau pura-pura atau malu ditanya) (Karena lirik matanya memberikan arti cinta) ♪ Benarkah kiranya kau melirik padaku? Sehingga mereka akhirnya jadi tahu Janganlah perduli, mengapa harus malu? Kalau perlu sekarang, segera ke penghulu Biar sekarang juga kita menikah dulu (Nikahlah saja di sini, kami yang menjadi saksi) (Musik pun sudah berbunyi, biarlah kami menari) ♪ Benarkah kiranya kau melirik padaku? Sehingga mereka akhirnya jadi tahu Janganlah perduli, mengapa harus malu? Kalau perlu sekarang, segera ke penghulu Biar sekarang juga kita menikah dulu (Nikahlah saja di sini, kami yang menjadi saksi) (Musik pun sudah berbunyi, biarlah kami menari)