Kaupalingkan muka bila ku memandang Kaupercikkan ludah bila ku menyapa Begitu tega kaupatahkan hatiku Begitu tega kauhinakan diriku Ku tahu diriku tiada berharga Tetapi janganlah kaupercikkan ludah Ha-ah, ha-ah Ha-ah, ha-ah Ha-ah Anjing lebih mulia dalam pandanganmu Hingga kauanggap aku sampah yang berbau Kalau engkau tak sudi, jangan begitu caramu Sungguh, penghinaanmu menyakiti hatiku Tampannya wajahmu memang tak terkata Gagahnya dirimu memang tiada tara Tapi betapa rendah benar budimu Tapi betapa buruk benar akhlakmu Jikalau begitu budi pekertimu Tiada berarti, hai, ketampananmu Ha-ah, ha-ah Ha-ah, ha-ah Ha-ah Anjing lebih mulia dalam pandanganmu Hingga kauanggap aku sampah yang berbau Kalau engkau tak sudi, jangan begitu caramu Sungguh, penghinaanmu menyakiti hatiku Tampannya wajahmu memang tak terkata Gagahnya dirimu memang tiada tara Tapi betapa rendah benar budimu Tapi betapa buruk benar akhlakmu Jikalau begitu budi pekertimu Tiada berarti, hai, ketampananmu