Berjajar terus meragu Di bawah rimbun cahaya redup Menunggu sesiapa Yang kuat hatinya (Hey) (Hey) ♪ (Hey) (Hey) ♪ Sayang, tampar mukaku Lihat sekitar Semua yang tak pernah benar Kau kira ini cerita cinta? Maaf hanya nyanyian Tak berujung deritanya Tak berujung indah (Ah-ah-ah) Akulah patriarki Yang kekar menyelimutimu Diriku hanya kejujuran Irama ini tak henti Dan tak akan pernah berarti (Hey) (Hey) ♪ (Hey) (Hey) ♪ Sayang, tampar mukaku Lihat sekitar Semua yang tak pernah salah Kau kira ini derita siapa? Kita semua hancur Tak berujung deritanya Tak berujung indah (Ah-ah-ah) Akulah segala nafsu Yang kerap menyakitimu Tanpamu dunia penuh tanya Hari-hari esok adalah milik siapa? ♪ Sayang, tampar mukaku Berulang kali Terasa perihnya Sayang, tampar mukaku Jangan berhenti Dunia teramat sakit Tak berujung deritanya Kadang bertaruh nyawa (Ah-ah-ah) Di mana tubuhku? Siapa diriku oh, sayangku? Maaf, maaf, maaf Tak hanya sekali Di kali kedua kita dibodohi dunia Keparat ♪ Terpapar dinginnya malam Tampil busana layak berpesta Demi kehidupan Yang kejam menyiksa ♪ Dunia berlari, semua memang sial Akulah takut yang jahat di antara cinta Dunia terlipat, semua memang liar Akulah malu dari semua luka Jika kau martir, akulah lemah yang tak pernah menang