(Inilah sebuah kisah tentang celah kehidupan) (Dengar, dengar, dengarlah kisahnya, hai dengar) Oh diriku penuh akan noda nista Dalam hidup kegelapan Tiada cita cinta dan kasih sayang Yang kudambakan Tahun ke tahun musim berganti Kulalui jalan hidupku Dalam gejolak jiwa merana Di antara kemelut hati Semua ku tak perduli (Kaulah anak yang malang) (Kau anak yang terbuang) (Kaulah anak yang hilang) (Inilah sebuah kisah tentang celah kehidupan) (Dengar, dengar, dengarlah kisahnya, hai dengar) Oh diriku penuh akan cita khayal Dalam hidup semu ini Tiada perih rasa dan kejujuran Yang ternampakkan Hari ke hari waktu berlalu Kulalui jalan hidupku Dalam gejolak ego semata Di antara kemelut zaman semuaku tak peduli Dengan senjata di tanganmu kau hancurkan dunia Mitos, ego, lambang marxis membangkitkan jerit tangis Kau bersimpuh sejuk di hadapan sang dewa murka Hanyut dalam arus harta dan puji sanjung Renungkanlah semua ini Renungkanlah semua ini (Merekalah yang malang) (Mereka yang terbuang) (Merekalah yang hilang) (Merekalah yang malang)