Sebutir permata di perluburkan Memancar sinaran di kegelapan Biarpun tersimpan dalam lubur Seribu takkan luntur Terlukis di wajah keriangan Tergambar sebuah ketenangan Namun tak siapa yang mengerti Rahsia dalam hati Wanita Tertawa Wanita Menangis Wanita Tersenyum Wanita Berduka Biar apa yang menanti Kau tetap teguh berdiri Dalam satu perjuangan yang tak berkesudahan Engkau korbankan segala Tak pernah minta balasnya Kau titiskan air mata namun tersenyum jua Wanita Engkaulah insan yang terang Tanpa mu sepilah persada maya Semoga kau damai sejahtera Untuk selama lamanya