Langkahku, hitamku tak terkira lagi Siapa penafsir yang tahu isiku? Kukejar cahaya, namun, tak sampai Hingga akhirnya terperosok Negeriku, alamku, nyawaku Terdesak ku di pucuk pilu Nafsu memucuk ingin ini-itu Hingga akhirnya terpuruk, terbelenggu Sesal tiada tara Mengulang dulu, mustahil adanya Lihat ke depan, ku buta Hanya cahaya Gembira yang terbelalak ♪ Negeriku, alamku, nyawaku, uh-uh Terdesak aku di pucuk pilu Sesal tiada tara Mengulang dulu, mustahil adanya Lihat ke depan, ku buta Hanya cahaya Gembira yang terbelalak Gembira, oh-oh, yang terbelalak