Di suatu senja di musim yang lalu Ketika itu hujan rintik Terpukau aku menatap wajahmu Di remang cahaya sinar pelangi Lalu engkau tersenyum ku menyesali diri Tak tahu apakah erti senyummu Dengan mengusap titik airmata Engkau bisikkan deritamu Tersentuh hati dalam keharuan Setelah tahu apa yang terjadi Sekian lamanya engkau hidup seorang diri Ku ingin membalut luka hatimu Widuri elok bagai rembulan... oh sayang Widuri indah bagai lukisan Widuri bukalah pintu hati untukku Widuri ku akan menyayangi Lalu engkau tersenyum ku menyesali diri Tak tahu apakah erti senyummu Dengan mengusap titik airmata Engkau bisikkan deritamu Tersentuh hati dalam keharuan Setelah tahu apa yang terjadi Sekian lamanya daku hidup seorang diri Kau ingin membalut luka hatiku Oh widuri elok bagai rembulan... sayang Widuri indah bagai lukisan Widuri bukalah pintu hati untukku Widuri ku akan menyayangi Widuri oh widuri winduri ku selalu menyayangi