Adinda (ya?) (Ya?) Ane sarapan dulu, Nak'ek Udah, udah, bentar lagi mau berangkat Oke (oke) Makasih, Ma Tua, Kakak Tua (ya?), tolong matiin pendo- Kompor pendorong dulu, Nak (oke) Badak Jangan terlalu lama sarapannya, yah? Sudah mau berangkat Ma, pesanannya Bu Dewi udah dikirim belum, besok? Sudah (ini, Pa, piringnya) Lah, adek dah buat, buat belanja bahannya, sudah, belum? (Sudah) (Masih di...) Ayo, semuanya, berdoa dulu, berdoa dulu Ayo, ayo, duduk, duduk, duduk! بسم الله الرحمن الرحيم Jangan berisik, adek bayi Ayo kita mulai بسم الله الرحمن الرحيم ♪ Aku termenung menatap pagi Angin lembah dan kabut perlahan beranjak pergi Anak kecil berlalu, hendak ke sekolah Sepatunya beda sebelah Tapi senyumnya penuh gairah Aku tersenyum dalam doa Ibu membuat kue pisang sambil bernyanyi Api dan wajan akrab menjadi latar Wangi kopi dan suara sungai sungguh serasi Bapak bersiap turun ke sawah Nenek tetap bernyanyi, bersuka Menyemat ceria di setiap baitnya Meski kadang juga menyanyikan duka Tapi luka itu lalu tersapu bersih Oleh dekapan di setiap pagi Dari anak cucunya yang manis ♪ Doa pagiku terjawab sudah Tak perlu berlebih dalam hidup Cukup nikmati apa yang kita punya Sungguh indah pagi hari ini Kuharap engkau rasakan yang sama Nenek tetap bernyanyi, bersuka Menyemat ceria di setiap baitnya Meski kadang juga menyanyikan duka Tapi luka itu lalu tersapu bersih Oleh dekapan di setiap pagi Dari anak cucunya yang manis Kuharap kau rasakan yang sama