Yang tertinggal hanya gambarmu Di meja kamarku Ditemani dua puisi Tentang lara hati Engkau adalah Yang terindah sepanjang hidupku Luka meruah Semua t'lah berlalu Yang tersisa rinai tawamu Di sudut benakku Seperti kau masih di sini Larut di pelukku Prahara menerjang Kekasihku terhanyut menghilang Kusemaikan duka Kau tak pernah kembali Oh, angin malam, bawa laguku Ungkapan rindu menggebu Ku masih tetap bertahan Kar'na kenangan Yang tertinggal hanya gambarmu Di meja kamarku Ditemani dua puisi Tentang lara hati Prahara menerjang Kekasihku terhanyut menghilang Kusemaikan duka Kau tak pernah kembali Oh, angin malam, bawa lagumu Ungkapan rindu menggebu Kau masih tetap bertahan Kar'na kenangan Ha-ah-ah, ha-ah-ah Ha-ah-ah Hu-uh-uh, hu-uh-uh Hu-uh-uh, hu-uh-uh Ha-ah-ah-ah-ah Hu-hu-uh-hu-uh-hu Hu-hu-uh-hu, hu-hu-uh Oh-oh, engkau adalah Yang terindah sepanjang hidupku Luka meruah Semua t'lah berlalu Oh, angin malam, bawa laguku (engkau adalah) Ungkapan rindu menggebu (yang terindah sepanjang hidupku) Ku masih tetap bertahan (luka meruah) Kar'na kenangan (semua t'lah berlalu) Oh, angin malam, bawa lagumu (prahara menerjang) Ungkapan rindu menggebu (kekasihku terhanyut menghilang) Kau masih tetap bertahan (kusemaikan duka) Kar'na kenangan (kau tak pernah kembali) Oh, angin malam, bawa laguku (engkau adalah) Ungkapan rindu menggebu (yang terindah sepanjang hidupku) Ku masih tetap bertahan (luka meruah) Kar'na kenangan (semua t'lah berlalu) Oh, angin malam, bawa lagumu (ho-ho-oh) Ungkapan...