Kerja adalah cinta yang ngejawantah Dan jika kau tiada sanggup bekerja dengan cinta Hanya dengan enggan Maka lebih baik jika kau meninggalkannya Lalu mengambil tempat di depan gapura candi Meminta sedekah dari mereka Yang bekerja dengan suka cita Dari Sang Nabi, Kahlil Gibran Hey! Angkat wajahmu! Bermuram durja tak guna Susunlah lagi rencana yang harus engkau benahi Bangun jiwa, bangun raga bijana Hey! Bertahanlah! Kegagalan adalah satu sukses tertunda Jangan ragu, tetap pada arahmu sejak dulu Keyakinan, pengharapan, teguh dalam tujuan Bekerja dengan cinta Bagai Sang Pencipta Membentuk citra insaninya Satukan dirimu seutuhnya Hey! Siagalah! Raih kesempatan begitu kau jumpa Atur nadimu seiring irama bumi mengalun Bangun jiwa, bangun raga bijana, oh Bekerja dengan cinta Bagai Sang Pencipta Membentuk citra insaninya Satukan dirimu seutuhnya Sebar benih penuh kemesraan Hingga panen tiba Kita tuai kegirangan Satukan dirimu seutuhnya Bekerja dengan cinta Bagai Sang Pencipta Membentuk citra insaninya Satukan dirimu seutuhnya Hey! Bertahanlah! Kegagalan adalah satu sukses tertunda Jangan ragu, tetap pada arahmu sejak dulu Keyakinan, pengharapan, teguh dalam satu tujuan Bangun jiwa, bangun raga bijana Bangun, berubah bagai terbakar Jangan ragu, tetap pada arahmu sejak dulu