Bungkam asa lirih mata melihat Enggan bicara tak akan mendengar Ribuan kata selimuti fikir Penjarakan titik terang di balik gelapnya siang Buka telinga suara bergemuruh Tak khayal kilau dinar di malam sunyi Ruang waktu penuh tipuan Besar kemungkinan senyum dengan senapan Aku menunggu dan terus menunggu Di ujung derap langkah dan kecewaku (kecewaku) Saat kutau apa yang kau harapkan Hanyalah mimpi sementara kau paksakan Aku menunggu, ku menunggu Bersemayam makna kebebasan Tertidur harapan berupa angka Eksekusi masal lingkar bundar Secercah amarah tiarap keluar Bungkam asa, lirih mata melihat Enggan bicara tak akan mendengar Aku menunggu dan terus menunggu Di ujung derap langkah dan kecewaku (kecewaku) Saat kutau apa yang kau harapkan Hanyalah mimpi sementara kau paksakan Aku menunggu, ku menunggu Syair perang panjang di batas misteri Dalam bercak darah kebebasan Syair perang panjang di batas misteri Dalam bercak darah kebebasan ♪ Bersemayam makna kebebasan Tertidur harapan berupa angka Eksekusi masal lingkar bundar Bungkam asa, lirih mata melihat Enggan bicara tak mendengar Aku menunggu dan terus menunggu Di ujung derap langkah dan kecewaku (kecewaku) Saat kutau apa yang kau harapkan Hanyalah mimpi sementara kau paksakan Aku menunggu, ku menunggu Bebas