Malam kelam, tangis hujan Ratib hiba pengharapan Kurintihkan Kerinduan, keterangan Ketenangan yang telah hilang Sinaran keyakinan Takbir cinta ku berani Memberinya lebih makna Pada janjiku di dalam doa Kumemanggil menaruh noktahnya Takbir cinta sebelum ku lena Kubaca AlFatihah seperti pesanan mama Kudoakan anak-anak dunia semuanya selamat Tiada bunyi bedilan gamat kerna semuanya aman Terlalu banyak malapetaka kerna nafsu manusia Mungkin di satu hari sempurna kan ada gencatan senjata Dan setiap presiden boneka dilucut jawatannya Dan semua yang sakit mendapat rawatannya Dan segala rasa pahit pulih kembali tawar Dan semua yang sedih kembali ketawa ria Berapa lama tangan-tangan kelaparan perlu menggapai Berebut gandum dengan jemari halus tidak bisa mencapai Melontar batu dan kayu berbekal hati cekal Berdepan jeneral dan kereta kebal membawa ajal, dajal Ooh, takbir ku pada-Mu Yang tahu rahsia Yang terpendam di dalam dan sedalamnya Cinta-Mu yang seindah dan sesungguhnya Takbir cinta ku berani Memberinya lebih makna Pada janjiku di dalam doa Cinta ku berani Membangkitnya dari lena Pada janjiku di dalam doa Kumemanggil menaruh noktahnya Malam kelam tangis hujan Ratib hiba kurintihkan Malam ini, malam sakti Ku berjanji sembuh hati Kalam ini tulus suci Nyata kini aku pasti