Tak teratur debar jantungku Inilah saat yang kutunggu Semua rangkai kata yang t'lah terencana Matang terulang di cermin kaca Tak ada lagi keraguanku Kamu memang satu untukku Kini kuberlutut di depanmu Maukah kamu jadi pendamping hidupku? Bersama mengarungi ruang dan waktu Berdua hanya kau dan aku Ini pinanganku bukti kesungguhanku, wu-hu Hiduplah bersamaku Jalani sisa hidupmu denganku (U uu u uu) Tak sabar menunggu jawabnya (U uu) yeah) (u uu) Sedetik pun terasa lama Tak sedikit pun kumeragu Kamu memang satu untukku Masih kuberlutut di depanmu, hu-uu Maukah kamu jadi pendamping hidupku? Bersama mengarungi ruang dan waktu Berdua hanya kau dan aku Ini pinanganku bukti kesungguhanku, wu-hu Hiduplah bersamaku Jalani sisa hidupmu denganku Tataplah kedua mataku Cermin bukti kesungguhanku Kumenunggu 'tuk kau bilang "Mau" Wu-hu-hu-hu-uu Maukah kamu jadi pendamping hidupku? Jadi pendamping hidupku? Bersama mengarungi ruang dan waktu Berdua hanya kau dan aku Ini pinanganku bukti kesungguhanku, wu-hu Hiduplah bersamaku Jalani sisa hidupmu denganku Bila engkau terima (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Aku akan mencoba (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Membawamu ke angkasa (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Menuju ujung dunia (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Bila engkau terima (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Aku akan mencoba (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Membawamu ke angkasa (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Menuju ujung dunia ha-ha (pa-ra-pa-pa-pa-pa-pa) Aa-aaa