Kita manusia yang terpana 'kan dunia Terhanyut mesra, ah Diburu tahta, ah Kita tertawa (lalu menangis) Pada sang malam (pada sang malam) Hati kecil menangis kembali Kita manusia (manusia) yang terpana 'kan dunia Mencari cinta (mencari cinta) Menjadi nafsu (menjadi nafsu) Kita tertawa (lalu menangis) Pada sang malam (kita bersama) Mengarungi dan terjatuh lagi Andaikan semua menghilang Tak ada kecewa, dusta bahkan bahagia Yang menjadi misteri Perihal hidup di masa yang datang Oh, manusia (manusia) yang terpana 'kan dunia (dunia) Terhanyut mesra, ah (terhanyut mesra) Dalam durjana, ah (dalam durjana) Kita sendiri (dihantam sepi) Mereka tertawa (pengkhianatan) Mengarungi dan terjatuh lagi Andaikan semua (semua) menghilang Tak ada kecewa, dusta bahkan bahagia Yang menjadi (menjadi) misteri Perihal hidup di masa yang datang ♪ Andaikan semua hilang Andaikan semua hilang ♪ Sesungguhnya yang kau raih Pada akhirnya kau benci Sesungguhnya yang kau raih Pada akhirnya kau benci Uh-uh, uh-uh Sesungguhnya yang kau cari Takkan pernah kau temui Sesungguhnya (sesungguhnya) yang kau cari (yang kau cari) Takkan pernah kau temui Uh-uh, uh-uh Lalu kembali putih selamanya Lalu kembali murni selamanya Lalu kembali bersih selamanya Lalu kembali damai selamanya Lalu kembali putih selamanya Lalu kembali murni selamanya Lalu kembali bersih selamanya Lalu kembali damai selamanya Lalu kembali putih selamanya Lalu kembali murni selamanya Lalu kembali bersih selamanya ♪ (Selamanya)